Banjarmasin (MAN 1 Kota Banjarmasin) Seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan MAN 1 Kota Banjarmasin mengadakan kegiatan penyerahan paket lebaran yatim kepada sebanyak 56 siswa yatim piatu, kegiatan ini merupakan bagian dari partisipasi program Bimas Islam Kemenag RI bersama Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI. Rabu, (17/072024)
Bertepatan dengan10 Muharram 1446 Hijriah, kegiatan Lebaran Anak Yatim ini merupakan salah satu tradisi masyarakat Indonesia dalam rangka Tahun Baru Islam. Idul Yatama atau Lebaran Anak Yatim berawal dari kebiasaan atau tradisi masyarakat sejak dulu kala yang kerap menyantuni anak yatim setiap tanggal 10 Muharram. Tradisi ini biasa dirayakan masyarakat di Indonesia.
Amalan menyantuni anak yatim dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW karena keutamaan bulan Muharram dan keutamaan menyantuni yatim sendiri. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur’an yang artinya, “Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan.”
Kegiatan ini juga sebagai tindak lanjut dari surat pemberitahuan dari Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI, dengan tema “Berbagi Cinta Berlimpah Berkah.” Untuk dana kegiatan ini dihimpun dari pendidik dan tenaga kependidikan MAN 1 Kota Banjarmasin.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menggugah kepedulian bersama dalam membantu kebutuhan anak-anak yatim, terutama yang masih menempuh pendidikan, dengan cara menyisihkan rezeki yang diperoleh. Membantu anak yatim merupakan perintah agama dan negara.
Salah seorang guru di MAN 1 Kota Banjarmasin, Bapak Achyat Nashrullah, S. Ag., menyatakan, “Kegiatan ini sangat penting untuk menumbuhkan rasa empati dan solidaritas di kalangan siswa dan masyarakat. Dengan menyisihkan sedikit rezeki, kita bisa memberikan kebahagiaan dan dukungan kepada anak-anak yatim yang membutuhkan.”
Program ini diharapkan dapat memperkuat kepedulian sosial dan mendukung anak-anak yatim dalam menjalani kehidupan mereka dengan lebih baik.
Sumber : Rilis Berita di Web Kemenag Kota Banjarmasin (Rabu, 17 Juli 2024)
